Ketersediaan halaman depan dan halaman belakang yang cukup dan tertata asri sangat menguntungkan anda. Kedekatan dengan alam diyakini memberikan terapi kesehatan fisik dan mental bagi seluruh penghuni rumah. Dengan konsep ini, letak rumah di tepi jalan raya tidak akan bermasalah, karena rumah anda sudah memiliki penyaring udara sendiri berupa tanaman yang dibiarkan tumbuh asri di halaman rumah.
Anda bisa mendesain sendiri taman berdasarkan jenis tanaman yang ingin anda tanam. Sebagai penyejuk, tanaman semak, tanaman merambat atau tanaman peneduh lainnya dapat digunakan. Desain bukaan jendela yang lebar membuat suasana lega dan menyatu dari halaman dapat dinikmati dari dalam rumah .Agar bisa menghadirkan suasana asri ini ke dalam rumah, anda bisa membuat pintu dan jendela dari kaca yang cukup tebal dan dibingkai (di-bafel). Udara segar dan cahaya alami dengan bebas dan leluasa mengalir masuk keluar dalam rumah.
Anda juga bisa menjadikan teras belakang sebagai tempat paling favorit. Optimalisasikan teras belakang dengan dibuat melebar dan panjang, dilengkapi perabotan meja dan kursi kayu antik. Padukan dengan lantai keramik berwarna coklat tanah yang akan terlihat harmonis dengan perabotan kayu. Anda bisa menikmati suasana alami nan asri jika duduk di teras belakang ini. Sementar dari dalam rumah, anda bisa merasakan kesatuan suasana alami antara ruang dalam, teras belakang dan halaman belakang.
Jangan lupa untuk tetap menghadirkan tanaman hijau di setiap sudut rumah anda. Menghadirkan keterbukaan rumah dengan alam serta optimalisasi halaman depan dan belakang merupakan tindakan nyata mewujudkan rumah ramah lingkungan. Tanaman seperti Sanseviera, Philodendron, bambu jepang, kacapiring, lavender, jenis tanaman rempah dan sayuran dapat ditanam untuk memberikan manfaat terhadap sang pemilik rumah
untuk kesan yang lebih romantis, anda bisa menambahkan halaman memasang lampu-lampu oncor yang disangga tiang bambu.
Sumber: dari berbagai sumber.