Pashmina banyak digemari di Indonesia dan sudah menjadi popular di barat sejak tahun 1990-an. Istilah pashmina dikenal orang sebagai selendang dengan ukuran besar. Berdasarkan arti yang sebenarnya pashmina adalah jenis kain wol dari serat yang diolah dari janggut domba yang hidup di pegunungan Himalaya. Janggut domba yang telah dipilih serat terbaiknya ini kemudian ditenun oleh orang-orang lembah Kashmir dan Nepal menggunakan metode kuno sehingga menjadi selendang dan syal. Seiring semakin bertambahnya permintaan, pashmina pun menyebar ke negara lain termasuk Eropa dan akhirnya sampai ke tangan Napoleon Bonaparte.
Kain yang terdiri atas 100 persen bahan pashmina bersifat halus seperti sutra, terasa hangat, dan sangat ringan. Pada perkembangannya, bahan pashmina dicampur dengan sutra supaya lebih kuat dan bisa memberi bentuk saat dipakai. Semakin tinggi kandungan pashminanya, kain akan berharga lebih mahal. Namun, dengan makin tingginya pemasaran pashmina di seluruh dunia, barang imitasi pun bermunculan. Bahkan, kain yang tidak terbuat dari serat janggut domba disebut sebagai pashmina.
Umumnya bahan pashmina yang saat ini beredar di pasaran terbuat dari wool. Bahan pashmina semakin beragam diantaranya Silk (sutra), Chiffon (sifon), Cotton (katun), Knitting (kaos), Organdy (organdi), Viscose, dan bahan dari serat nanas yang menyuguhkan permainan tekstur.
Pashmina Rajut
Tuneeca telah hadirkan pashmina dengan bahan rajut dan acrylic motif berbeda di dua sisi kain. Anda bisa fungsikan pashmina sebagai penghangat, aksesori, jilbab atau kreasikan pashmina dengan bandana dan tambahan aksesori lainnya. Lalu bagaimanakah cara penggunaan pashmina agar terlihat chic, stylish dan terlihat bagus di pemakainya? Disini ada beberapa tips pemakaian pashmina yang bisa kami bagikan untuk Anda.
1. Pilih jenis kain pashmina yang akan dikenakan.
Bagi wanita yang memakai jilbab dan ingin menggunakan pashmina sebagai jilbab atau hiasannya, pilih bahan yang nyaman dipakai dan menyerap keringat. Sebaiknya hindari pashmina berbahan organdi. Bahan organdi yang transparan akan memperlihatkan kepala dan bahu pemakainya, selain itu bahan organdi akan menimbulkan bau yang tidak sedap ketika bercampur dengan keringat.
2. Perhatikan motif dari pashmina yang anda akan kenakan
- Jika Anda hendak mengenakan pashmina bermotif, padukan dengan busana yang polos agar penampilan Anda tidak terlihat terlalu ramai. Sebaliknya, jika Anda mengenakan busana bermotif pakailah pashmina yang polos. Namun jika tetap ingin memadukan motif dengan motif, pilihlah yang motifnya cocok serta punya gradasi warna dengan baju.
- Jika Anda ingin mengenakan pashmina dengan hiasan payet dan manik yang banyak, padukan dengan busana polos yang sesuai dengan warna pashmina. Dengan begitu, hiasan payet dan monte dari pashmina tersebut akan menonjol.
- Namun Anda harus menghindari warna pashmina yang senada dengan busana, untuk mempercantik penampilan. Memadukan warna yang kontras akan lebih baik, misalnya baju toska dipadukan dengan pasmina abu-abu atau coklat, baju hijau redup dipadukan dengan pashmina merah.
3. Hati-hati dalam penggunaaannya
- Penggunaan panjang pashmina juga perlu diperhatikan. Bentuk pashmina yang panjang bisa menampilkan kesan tubuh terlihat memendek. Jika Anda ingin tampil lebih jenjang dan tinggi sebaiknya kenakan pashmina yang tidak terlalu panjang dan berbahan ringan seperti bahan chiffon atau bahan halus lainnya. Untuk Anda yang berkacamata, sebaiknya hindari pashmina yang bermotif terlalu ramai. Dengan terlalu banyak motif di sekeliling Anda, akan membuat wajah terlihat penuh .
4. Kreasi dengan menggunakan bandana akan lebih menarik
- Selain memberikan efek yang cantik, penggunaan bandana akan memudahkan pemakaian pashmina.
- Anda bisa padupadankan pashmina dengan warna bandana yg senada atau mix ‘n match dengan warna yg berbeda.
- Untuk tampilan formal dan glamour, gunakan jilbab segi empat yang dililit ketat di leher, kemudian kenakan pashmina sebagai bagian luar kerudung.
Trimakasih tips pashmina nya ya sist..sangat membantu dalam memilih pashmina yg tepat
terima kasih untuk tips nya langsung di praktekan..:)
Sama-sama Sista, selamat Mencoba… 😉