Garis hias dapat dikelompokan menjadi garis hias vertikal, horizontal, diagonal, dan lengkung. Garis vertikal yang dipadukan dengan lengkung dari lengan melalui puncak dada terus ke bawah disebut garis princess, garis horizontal melengkung di dada disebut garis empire. Garis empire memiliki 3 yakni di bagian bawah dada, di bawah pinggang dan di bawah panggul. Empire line berkembang sejak abad ke 19 lebih tepatnya akhir tahun 1790-an di Eropa. Dress dengan empire line ini dipakai oleh kalangan kerajaan dan bangsawan di masa itu. Perkembangannya melahirkan beberapa jenis empire line yakni tepatnya pada tahun 1825-an yang mana pada tahun tersebut gaya dan coraknya dipengaruhi oleh kebudayaan mesir
Empire Hip adalah Garis pinggang yang jatuhnya persis di bawah panggul. Empire hip juga dapat menjadikan tipuan mata pada garis pinggang di bawah. Selain itu juga membuat kesan menjadi langsing. Bagi yang memiliki bentuk pinggul lebih besar, potongan baju dengan Empire Hip dapat memberikan kesan pinggul lebih kecil. Gunakan desain yang memiliki empire hip untuk menciptakan kesempurnaan dari tubuh anda.
Designer modern selalu memadukan unsur empire hip dengan Princess line untuk memberikan kesan lebih anggun dan feminin. Desain Tuneeca selalu memperhatikan potongannya agar cocok dengan karakteristik si pemakai. Seperti p pada koleksi Atlantic City yang menggunakan potongan empire hip sehingga memberikan kesan langsing dan cantik.